FF “That Idol” Chapter 1

 
   

“That Idol” Part 1

Cast: Yoo Ara

Kim Jong In a.k.a Kai

Oh Sehun

And other cast in this FanFiction

 

Genre: Romantic,Comedy

Author: El

Let’s start ><

 

Pagi itu di SMA School of Performing Arts atau lebih dikenal dengan SOPA,datanglah murid baru yang membuat sekolah itu sangat ramai.Mereka kedatangan murid baru, Bernama Kai.Kai adalah salah satu idol yang dikagumi para yeoja di sma itu.

 

“Ara-ya! Apa kau melihat betapa kerenya si Kai? Omo” seru Alice kepada temanya.

“Ya!apa kerennya namja itu? Dia hanyalah idol yang sombong”

“Tidak peduli dia sombong atau apa,dia tetap terlihat cool,ya kan?”

“menurutku dia hanyalah namja yang dingin dan sombong karenann ketenaranya”

 

“Anak-anak,ini murid baru di kelas kita.Dia adalah Kai,silahkan perkenalkan dirimu”

“Ani” jawabnya dan langsung duduk di tempat duduknya.

Melihat kelakuannya itu,sepertinya Ara telihat kesal

“Ya!kau! kenapa kau begitu angkuh?!”

“Mwo?siapa yang angkuh?memangnya kau siapa bisa meneriakiku seperti itu.Dasar yeoja yang bodoh”

“Ya!apa katamu?!..”

“Araaa-ya,kendalikan emosimu” seru Alice

“cuih,dasar namja yang tidak tahu sopan santun!”

“sudahlah,biarkan saja dia”

“Ani,tidak akan ku biarkan namja seperti itu ada dikelas kita”

 

Bel istirahatpun tiba,anak-anak mulai memenuhi kantin untuk mengambil makanannya.

“Ara-ya,apa yang ingin kau makan?”

“Hmm,mungkin sandwich” jawab ara sambil mengambil sandwich di depannya.

“Aduh!” seru ara. “Ya!siapa tadi yang menabrak-ku?” teriak Ara sambil melihat sekitarnya,dan melihat murid baru itu didepannya.

“Kau!apa kau yang menabraku?!”

“iya,dan kenapa?” sahut Kai dengan tampang polos dan langsung pergi meninggalkan Ara yang masih terduduk di lantai kantin.

“KAU!NAMJA YANG TIDAK PUNYA MALU!” teriak Ara sehingga seisi kantin  melihatnya

Mendengar perkataanya itu,Kai otomatis kembali ke arah dimana Ara jatuh.

“Mwo?apa katamu gadis bodoh? Apa kau tidak tahu siapa diriku? Aku adalah namja yang berkuasa disini.” Kata Kai sambil mendekatkan mukannya ke Hadapan Ara.

“Dasar kau namja yang menyedihkan” sahut ara dengan pelan

Mendengar kata-kata itu Kai langsung menarik Ara ke tembok.Tangan nya mungkin sudah ingin memukul gadis itu.Tetapi Kai melepaskannya kembali.

Kejadian itupun selesai,tetapi perkelahian mereka terlihat oleh Kepala Sekolah,dan mereka berdua dipanggil ke ruang kepala sekolah.

“Apa yang kalian berdua lakukan?membuat kegaduhan di kantin?!”

“Yeoja ini yang memulai duluan!”

“Ya!Apa yang kau katakana?!” balas Ara

“Kalian Cukup! Jangan ribut-ribut di sini”

“Kalian berdua ibu Skors 1 minggu” bentak Jeong Songsaengnim.

“Apa?tapi aku tidak melakukan kesalahan apa-apa!namja ini yang memulainya duluan!” balas Ara karena menurutnya perlakuan kepala sekolah tidak adil,muka Ara memerah menunjukan dia sangat emosi pada waktu itu.

“keputusan ini tidak bisa diganggu gugat,kalian berdua harap keluar dari ruangan ini”

“Tapi….” Ucap Ara yang langsung berlari keluar.

“Kau! Karena kau aku di skors selama satu minggu!”

“mwo?salahku? apa kau tidak salah?” jawab Kai dengan senyum licik.

“dasar namja pembawa sial!” sahut Ara yang langsung berlari ke ruangan kelas.

 

“Ara-ya,apa kau baik-baik saja?” Tanya alice yang menghampirinya.

“Namja itu!Namja itu menyebabkan ku di skors selama 1 minggu!”

“Mwo? Kau di skors 1 minggu?!”

“Ne..” keluh ara.

“Jinjja! Keterlaluan sekali namja itu”

“Sudahlah,biarkan…” jawab ara dengan kepala tertunduk ke bawah.

Kriing,bel pulang pun berbunyi.Ara langsung keluar berlari ke luar kelas.Dia menuju ke suatu tempat dengan berlari…

“Aduh!” Ara terjatuh  karena ada seseorang yang menabrak nya dengan tidak sengaja.

“Mianhae!mian aku tidak sengaja menabrak mu” ucap namja itu

“ah,ne gwenchana” jawab ara sambil berusaha bangun dari jatuhnya.Tetapi karena kakinya yang terkilir,Ara tidak bias bangun.

“Apa kau perlu bantuan?” Tanya orang itu.

“Ani,aku bisa bangun sendiri…”

“Kakimu terkilir,pasti susah untuk bangun kan?” ucap namja itu sambil mengangkan badan ara di pundaknya.

“Mian,aku menyita waktumu”

“Ani,aku yang menabrakmu tadi” jawab namja itu,dan meletakan badan Ara ke kursi.

“Apa kakimu masih sakit?” Tanya namja tersebut sambil memijat kaki perempuan yang ditabraknya tadi.

“Ah,sudah sembuh sepertinya.terima kasih ne”

“ne,sama-sama” ucap namja tersebut sambil meninggalkan ara..

“Aku harus pergi..sampai bertemu lain waktu”

Kriing bel alarm milik ara berbunyi,ia masih belum bangun karena kakinya yang masih membiru karena terkilir.

“Ara-ya,apa kau baik-baik saja?kenapa kau tidak sekolah?” Tanya ibunya ara

“Aku di skors eomma,mian”

“mwo? Kenapa kau bisa di skors?”

“ani…” jawab ara meninggalkan ibunya dan menuju ke ruang tamu untuk menonton tv.

“Putra kepala sekolah SMA School of Performing Arts,Kim Jong In. Terkena skors satu minggu karena ulah yang dibuatnya” Ujar presenter yang ada di TV tersebut.

“Mwo? Ternyata namja itu anak kepala sekolahku?! Tidak salah lagi dia begitu sombong dan angkuh,selain dia idol yang digemari banyak wanita dia juga anak kepala sekolah..huftt” pikir Ara.

“huh,kakiku masih biru.tapi untungnya udah sembuh berkat namja itu.baik sekali,tidak seperti Kai yang arogan dan sombong” keluhnya.

Lalu Ara bergegas keluar untuk berkeliling mencari udara pagi.

 

One weeks later…

“Ara-ya!bagaimana keadaan mu di rumah?”

“Baik,lice. Apa ada kejadian penting selama aku dirumah?”

“Tidak ada apa-apa kok”

“oh,bagus kalau begitu”

Setelah itu,jam pelajaran pun dimulai.

Pada pukul 10 KST jam istirahat pun dibunyikan.

Ara Dan Alice pun bergegas ke kantin

“Hei kau Ara! Kau yang menyebabkan Kai di skors kan?!” sahut salah satu gadis yang sedang duduk di bangku kantin

“apa katamu? Justru dia sendiri yang menyebabkan masalah!”

“jelas-jelas yang membuat dia di skors adalah kau!”

“sudahlah,aku tidak mau mencari masalah lagi denganmu”

Sahut ara meninggalkan yeoja di depannya tadi

 

——————————————————————————————-

Jam 1.30 KST pun tiba,saatnya anak-anak sma itu pulang.

“Alice,aku ke toilet dulu ya..” ucap Ara sambil bergegas ke toilet.

Ara pun bergegas keluar dari toilet.Kebetulan di daerah yang sama juga ada Kai.Kai melihat ada perempuan yang ingin menjatuhkan pot ke kepala Ara.Tetapi Ara tidak menyadarinya.

“Awas!” teriak kai sambil mendorong tubuh Ara ke tembok.
“Kraak!” suara pot jatuh ke lantai,mengagetkan Ara.

“A…apa itu? Apa ada orang yang mau mencelakaiku?” pikirnya

“Kau harus lebih berhati-hati,pabo” jawab kai meninggalkan Ara.

“gomawo!” teriak ara kepada Kai yang sudah bergegas pergi

 

“Kenapa dia menyelamatkan ku?!

Ara berfikir sambil kembali berjalan ke Alice.

“Hei kau,kenapa lama sekali ke toiletnya?”

“Ituu..ehm Toilet nya mampet,jadi susah nyiramnya hehe”

“oh begitu,apa kau sudah makan siang?”

“belum,apa kau mau menemaniku membeli camilan? Aku sedang ingin makan ddeoboki”

“boleh juga,kajja!”

Mereka berjalan untuk membeli ddeoboki di kawasan myeongdong…

Saat mereka berjalan Ara melihat sepintas suatu wajah yang sedang duduk di sebuah cafe tidak asing baginya,lalu dia memanggilnya.

“hei kau!” ara memanggil lalu namja itu pun menoleh kearahnya

“ne,ada apa?”

“kau yang waktu itu menolongku kan?”

“hmm…ah! Kau yang waktu itu nggak sengaja kutabrak kan? Ohiya,bagaimana dengan kakimu?”

“Kaki ku sudah lama sembuh, apa waktu itu aku sempat memperlambat waktumu? Mianhae..”

“Ara-ya! Ddeoboki nya sudah jadi!ppali” panggil Alice dari kejauhan

“Ah ne,aku pergi dulu.Jalga” sahut Ara sambil berjalan kea rah alice

“Tunggu” ara pun berhenti,karena namja itu memanggilnya.

“Siapa namamu?” Tanya sehun mendekat

“Ara!” teriak Ara dari kejauhan,kemudian melanjutkan jalannya kea rah alice.

“Siapa namja itu?”

“Ah,dia.Waktu itu nggak sengaja dia menabraku hehe”

“Siapa namanya?” Tanya Alice sambil melihat dari kejauhan

“Aigoo,aku lupa menanyakan namanya” ara langsung berbalik untuk kembali ke Sehun,tetapi dia telah menghilang.

“Aishh,bagaimana kau bisa lupa menanyakan namanya,dasar pikun”

“hehe,mian”

Kemudian Ara dan Alice melanjutkan perjlananya.

 

 

-To Be Continued-

Gimana readers? Sekuel pertamanya? Mian kalo jelek soalnya author masih Baru hehe. Don’t forget to leave ur comment ne,Gamsahae^^

Leave a comment